Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apakah Vape Aman Bagi Kesehatan!? Simak Jawabannya Disini!!

Benarkah Vape Itu Aman??

Apakah Vape Aman Bagi Kesehatan
Haloo para pecinta uap...

Akhir - akhir memang trend penggunaan vape atau rokok elektrik memang lagi meningkat tajam dikalangan masyarakat umum dan ini merupakan kabar bagus bagi industri vape itu sendiri. Tapi dibalik itu semua sebenarnya banyak sekali masyarakat awam yang bertanya Apakah Vape Aman Bagi Kesehatan!?? atau malah lebih berbahaya daripada rokok konvensional!!?

Disini admin Vaperakyat selaku pengguna vape tidak mencari pembenaran ataupun membenarkan bahwa vape itu 100% aman bagi kesehatan maka dari itu jadilah Brainware bagi vapemu dan bijaklah dalam dirimu sendiri....
Memang banyak sekali perdebatan dalam dunia kedokteran tentang "Vape". Ada yang mengatakan bahwa vape itu sama berbahayanya dan bahkan ada yang bilang lebih berbahaya daripada rokok konvensional.

Sedangkan disisi lain banyak juga yang mengatakan bahwa vape itu lebih aman dari rokok konvensional dan disertai bukti - bukti penelitiannya.

Jadi ini yang benar yang mana!!?(Nah loh bingung kan!! :v)
Tapi tenang disini admin akan mencoba memberikan sedikit gambaran melalui pengalaman pribadi dan informasi yang bertebaran dari kalangan vapers serta dari para peneliti ilmiah tentunya.

Oke, langsung saja simak ulasan lengkapnya dibawah ini...

Vape itu Aman atau Berbahaya!?

Tak sedikit yang melakukan penelitian terhadap vape atau rokok elektik ini dan dari beberapa artikel juga menjelaskan bahwa penelitian yang dilakukan umumnya bersifat jangka pendek atau dalam rentang waktu yang singkat. Sedangkan vape baru pertama kali muncul atau diproduksi pada tahun 2003 yang diciptakan oleh seorang ahli farmasi dari China yaitu Hon Lik seseorang dengan kecanduan rokok berat.

Kemudian tren vape mulai dikenal dikalangan banyak orang pada tahun 2010 dan seiring berjalannya waktu produk - produk vape mengalami pengembangan yang cukup signifikan sehingga membuat vape menjadi modern dengan sistem serta fiturnya. Dan di tahun 2013 terjadilah booming vape dimana banyak sekali start up baru ikut ambil bagian dalam industri vape ini.

Nah dari rentang waktu tersebut penelitian terhadap vape banyak dilakukan ketika vape itu sendiri mulai booming atau beredar luas dikalangan masyarakat. Hasil dari beberapa penelitiannya pun sedikit ambigu apakah condong ke aman atau berbahaya, karena penelitian yang dilakukan hanya bersifat jangka pendek sedangkan efek jangka panjangnya belum bisa dipastikan.

Bila melihat penelitian dari para ilmuwan dengan percobaan terhadap hewan tikus, penggunaan vape dalam jangka pendek saja bisa menyebabkan kerusakan lebih parah. Ini dibuktikan dalam percobaan ada tikus yang diberi zat adiktif, yaitu perasa, dan menyebabkan peradangan paru-paru yang mirip atau lebih buruk daripada menggunakan rokok tradisional.

Disisi lain ada juga yang melakukan penelitian dengan hasil yang berbeda bahwa risiko bahaya yang ditimbulkan rokok elektrik 95 persen lebih rendah daripada yang ditimbulkan oleh rokok tembakau.

Jika dari sebatang rokok tembakau terdapat 400 zat beracun sedangkan pada rokok elektrik ada beberapa zat beracun yang ditemukan seperti pada rokok tembakau yang dibakar, yaitu formaldehyde, namun kandungannya sedikit sekali dan masih di bawah ambang batas normal.

Jadi kembali kepertanyaannya Apakah Vape Aman atau Berbahaya!?

Jawabannya ya, kembali lagi kepada kalian sebagai konsumen vape apakah yang dirasakan ketika vaping dan merokok. Gejala yang ditimbulkan setelah vaping apa sama seperti setelah merokok hanya kalian sendiri yang bisa menjawab karena toh yang bisa merasakan ya kalian sendiri.

Akan tetapi menurut pengalaman vaping admin selama menggunakan rokok elektrik ini ada beberapa perubahan yang admin rasakan. Mulai dari pernafasan agak plong, bau mulut pun juga hilang, indra penciuman sama perasa seperti kembali normal lagi karena sebelumnya selalu ingin makan dan minum yang terasa manis.

Bukan berarti dengan membagikan pengalaman admin, kemudian admin menganjurkan vape sebagai alternatif merokok kalian ya.. itu terserah kalian sebagai konsumen. Karena admin juga menyadari bahwa vape tak sepenuhnya aman 100% sebab liquid atau cairan yang digunakan sendiri pun  masih mengandung nicotine.

Hanya saja sebagai pengguna vape admin juga memilah - milah produk dan bahan vape yang admin konsumsi mulai dari liquid melihat komposisinya apakah bahan yang digunakan sudah sesuai standar untuk vape atau tidak, kapasnya juga apakah organik atau ada bahan pemutihnya, serta coilnya bahan yang digunakan sudah steril dan layak dipakai atau belum.

"Intinya jika ingin vape maka do with your own risk !! dan bijaklah terhadap dirimu sendiri !!"

Akhir kata, itulah sedikit informasi yang bisa admin berikan mengenai Apakah Vape Aman Bagi Kesehatan.. Dan apabila kalian mempunyai informasi atau lebih paham mengenai artikel ini jangan sungkan - sungkan untuk memberikan komentar  atau sharing kalian ya guys... biar blog ini semakin hidup kedepannya ya gaes.. sekian dari saya  admin Vaperakyat ✋✋

*Sumber

"Aman atau Tidak? Perdebatan dalam Dunia Kedokteran tentang "Vape"",
https://sains.kompas.com/read/2018/10/18/200600323/aman-atau-tidak-perdebatan-dalam-dunia-kedokteran-tentang-vape-. 

"Buat yang Masih Ngeyel, Ini Buktinya Vape Sama Bahayanya dengan Rokok"
https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-4253199/buat-yang-masih-ngeyel-ini-buktinya-vape-sama-bahayanya-dengan-rokok

"Dr. Willy Budiman: “Vape Tidak Seburuk Yang Dibayangkan”